Sahabat merupakan sesosok orang yang selalu ada disaat kita butuh. Dia akan selalu menganggap kita bagian dari hidupnya dalam keadaan apapun, tak peduli saat kita susah ataupun senang. Sahabat adalah orang pertama yang menjulurkan tangan ketika kita membutuhkan uluran tangan. Sahabat juga orang yang pertama kali datang disaat kita sedang merasa kesepian. Meskipun kadang dia menghilang tapi yakinlah seorang sahabat suatu saat pasti akan datang kembali di hidup kita.
Dalam dunia perfilman, ada banyak film yang mengangkat tema persahabatan tapi dari sekian banyaknya film film bertema persahabatan tersebut ada 10 film yang benar benar the best menurut ane. Selain dari segi cerita yang beda juga didukung oleh akting para pemainnya yang jempolan. Inilah gans 10 Film Terbaik Tentang Persahabatan.
Check this out :
1. The Shawshank Redemption
Kisahnya yang berlatar pada tahun 1947 di Maine, Amerika Serikat ini dimulai dengan seorang bankir muda yang kariernya sedang menanjak, Andy Dufresne (Tim Robbins) dijatuhi hukuman
penjara seumur hidup karena ia dituduh membunuh istrinya dan selingkuhan istrinya, celakanya bukti-bukti yang ada menunjukkan bahwa ia adalah pembunuh istrinya dan juga pria selingkuhan istrinya itu, padahal sebenarnya ia bukan pelakunya. Andy kemudian dikirim ke sebuah penjara bernama Shawshank Prison yang dipimpin oleh Sipir Samuel Norton (Bon Gunton).
Di sana, Andy pada mulanya sangat terisolasi dan kesepian, namun ia lalu menyadari bahwa dalam hatinya masih tersimpan sepercik harapan. Ia kemudian bersahabat dengan Red (Morgan Freeman), narapidana seumur hidup lain yang bisa mengatur apa saja di penjara tersebut. Red yang membantu Andy bisa bertahan di penjara yang sangat keras itu.
2. The Boy in the Striped Pyjamas
Diceritakan sebuah keluarga terdiri dari Ralf, seorang SS Officer, komandan Nazi, istrinya Elsa, anak perempuannya berumur 12 tahun Gretel dan anak lelakinya berumur 8 tahun Bruno.
Cerita dimulai ketika sang ayah dipindahtugaskan ke pinggiran kota untuk menjadi komandan concentration camp Nazi. Bruno sedih karena ditempat itu ia tidak mempunyai teman bermain dan juga tidak diperbolehkan untuk keluar rumah. Suatu saat Bruno melihat penjara melalui jendela kamarnya. Ia mengira tempat itu adalah pemukiman para petani, dan mereka semua menggunakan baju tidur. Padahal itu adalah penjara bagi orang-orang yahudi.
Bruno sering menyelinap keluar rumahnya untuk mendekati tempat itu, hingga ia berkenalan dengan anak yahudi seumurannya berna shmuel. Mereka sering bermain bersama, walaupun dipisahkan oleh pagar listrik. Hingga suatu hari ketika Bruno ingin membantu shmuel menemukan ayahnya yang hilang. Ia membawa sekop dan mulai menggali lubang di bawah pagar listrik kamp tersebut.
3. Heart Is
Heart Is atau Hearty Paws adalah sebuah film korea yang menceritakan tentang persahabatan Chan, seorang anak berusia 11 tahun dengan adiknya dan Hearty seorang anjing yang menjadi hadiah ulang tahun dari Chan untuk adiknya. Chan mencuri Hearty saat masih kecil untuk dihadiahkan kepada adiknya, Soi di hari ulangtahunnya. Chan, Soi, dan Hearty akhirnya tinggal betiga di sebuah rumah dipedesaan, karena Ayah Chan sudah meninggal dan ibunya pergi mencari uang ke daerah lain dan tidak pernah mengirim kabar. Sampai suatu peristiwa terjadi dan merubah hidup mereka. Soi adik Chan mengalami kecelakaan.
Tokoh Chan dan Soi dalam film ini diperankan dengan sangat baik oleh Yoo Seung Ho (pemeran utama film THE WAY HOME) sebagai Chan dan Kim Hyang Gi (pemeran utama dalam film WEDDING DRESS) sebagai Soi.
4. The Kite Runner
Film diawali oleh Amir dewasa yang menerima telepon dari Afganistan yang menyuruhnya agar kembali kesana segera, Amir langsung teringat masa kecilnya dulu…Film pun dibuat flashback, berawal dari persahabatan antara Amir kecil (anak dari suku Pushtun yang terpandang) dan Hassan (anak dari suku minoritas Hazara yang menjadi abdipelayan yang setia di rumah keluarga Amir) yang setiap hari menemani bermain bersama. Bahkan oleh Amir, Hassan sudah dianggap seperti saudaranya. Namun, suatu ketika ada peristiwa yang mengubah segalanya, sewaktu mengejar layang-layang yang putus Amir dan Hassan dihadang oleh segerombolan anak-anak nakal, sesaat itu juga Hassan maju membela Amir sehingga Amir berhasil lari dan bersembuyi, namun Hassan dikeroyok hingga memar,bahkan yang lebih menyedihkan, Hassan mengalami pelecehan seksual oleh anak-anak nakal tersebut. Hal tersebut disaksikan langsung oleh Amir dalam persembunyiannya. Di kediamannya, Amir mengalami kegalauan, Amir takut disalahkan karena menyebabkan Hassan mengalami pelecehan seksual. Dalam keadaan terpaksa Amir mengkhianati Hassan, dengan membuat skenario bahwa Hassan telah mencuri jam tangan pemberian ayahnya dengan menyembunyikannya di rumah Hassan, sehingga ayah Hassan merasa malu sebagai pelayan di rumah itu. Akhirnya mereka dengan sangat terpaksa mengundurkan diri sebagai pelayan dan pergi meninggalkan keluarga Amir. Dan karena terjadi perang (Soviet menyerang Afganistan), keluarga Amir bermigrasi ke Amerika Serikat.
5. Laskar Pelangi
Hari pertama pembukaan kelas baru di sekolah SD Muhammadyah menjadi sangat menegangkan bagi dua guru luar biasa, Muslimah (Cut Mini) dan Pak Harfan (Ikranagara), serta 9 orang murid yang menunggu di sekolah yang terletak di desa Gantong, Belitong. Sebab kalau tidak mencapai 10 murid yang mendaftar, sekolah akan ditutup.
Hari itu, Harun, seorang murid istimewa menyelamatkan mereka. Ke 10 murid yang kemudian diberi nama Laskar Pelangi oleh Bu Muslimah, menjalin kisah yang tak terlupakan.
5 tahun bersama, Bu Mus, Pak Harfan dan ke 10 murid dengan keunikan dan keistimewaannya masing masing, berjuang untuk terus bisa sekolah. Di antara berbagai tantangan berat dan tekanan untuk menyerah, Ikal (Zulfani), Lintang (Ferdian) dan Mahar (Veris Yamarno) dengan bakat dan kecerdasannya muncul sebagai pendorong semangat sekolah mereka.
Di tengah upaya untuk tetap mempertahankan sekolah, mereka kehilangan sosok yang mereka cintai.
6. Children of Heaven
Sebuah kisah persahabatan antara kakak-adik dari negeri Timur Tengah. Seorang anak kecil bernama Ali Mandengar (diperankan oleh Amir Farrokh Hashemian) hidup sangat sederhana di tengah-tengah keluarga bersama dengan kedua orang tuanya dan kedua adiknya.
Pada suatu ketika, di sebuah tempat sol sepatu Ali bermaksud mengambilkan sepatu adik pertamanya Zahra karena selesai diperbaiki. Kemudian ketika hendak membeli kentang di sebuah warung sepatu adiknya tersebut hilang terambil oleh seorang pemulung. Ia kebingungan.
Saat menceritakan kejadian itu kepada adiknya, adiknya menangis dan meminta Ali mencari sepatunya karena ayahnya tak mungkin mampu membelinya lagi. Ali berusaha mencarinya namun tak berhasil.
Sebagai pertanggung jawabannya Ali bersedia meminjamkan sepatunya kepada adiknya (Zahra) tersebut dengan cara bergantian memakai saat sekolah yaitu dipakai Zahra pada pagi hari dan Ali memakainya di siang hari. Ini mengakibatkan Ali sering terlambat masuk sekolah dan mendapat masalah.
7. Stand by Me
Gordie, Chris, Teddie dan Vern adalah 4 orang sahabat yang sangat akrab. pada suatu saat, Vern yang sedang mencari ‘harta karun’ mendengar percakapan 2 pemuda berandalan yang mengatakan bahwa mereka telah menemukan mayat seseorang di suatu tempat. Vern yang ketakutan segera menceritakan hal tersebut kepada 3 orang sahabatnya. Suatu kesalahan yang mungkin disesali Vern kemudian, karena akhirnya ketiga sahabatnya memutuskan untuk mencari mayat tersebut dan berusaha menjadi yang pertama menemukanya. mau tidak mau Vern yang penakut ini harus mengikuti ajakan ketiga temannya untuk berpetualang menemukan mayat tersebut.
Di satu sisi, para berandalan yang percakapannya didengar Vern juga menceritakan perihal mayat tersebut kepada teman-temannya. dan seperti yang sudah diduga, mereka juga tertarik untuk mencari mayat tersebut dengan mimpi menjadi pahlawan kota. tanpa saling mengetahui, kedua kelompok yang saling bermusuhan inipun berlomba menuju tempat yang sama.
8. The Cure
Dexter (diperankan Joseph Mazzello), bocah bertubuh kecil dan ringkih meski usianya sudah 11 tahun. Dia tak bisa melakukan banyak aktivitas karena darahnya telah terkontaminasi virus HIV-AIDS akibat transfusi darah. Dia tinggal bersama ibunya saja. Dexter punya tetangga bernama Erik (Brad Renfro) yang juga tinggal bersama ibunya saja. Dua bocah yang berbeda usia ini (Erik lebih tua) bersahabat.
Dexter memang memiliki penyakit yang menakutkan, tapi ia punya ibu yang sangat menyayanginya. Berbeda dengan Erik, dia kuat, lincah, tapi tak merasakan kasih sayang dari ibunya yang terlalu sibuk bekerja dan tegas. Erik sering bermain dengan Dexter di rumahnya, padahal ibunya melarang karena takut dia tertular AIDS dari Dexter. Pada waktu pemahaman tentang AIDS masih minim, dan penyakit itu dianggap mudah menular begitu saja. Sehingga Dexter menjadi terkucil, hanya Erik yang mau berteman dengannya.
Erik sangat menyayangi sahabatnya, dua bocah ini memiliki kesamaan; sama-sama suka film fiksi ilmiah dan bermain perang-perangan. Erik terobsesi untuk menyembuhkan penyakit Dexter, dia percaya bahwa AIDS bisa disembuhkan oleh tanaman liar, maka mereka kerap berpetualang di hutan kecil di dekat tempat tinggal mereka untuk mencari tanaman. Dexter jadi kelinci percobaan dengan meminum ramuan-ramuan yang dibuat Erik.
Suatu ketika, waktu Erik sedang ikut berbelanja dengan Dexter dan ibunya, dia menemukan majalah yang memuat berita penemuan obat penyembuh AIDS oleh seorang dokter di New Orleans.
9. Dorm
Ton Chatree (Charlie Trairat) akan segera memasuki kelas tujuh. Ia dikirim oleh ayahnya ke sebuah sekolah di luar kota agar bisa mendapatkan nilai bagus, dan juga supaya Ton tidak melapor pada ibunya bahwa ayahnya selingkuh. Di sekolah yang baru, Ia diterima oleh ibu kepala pengurus asrama, Pranee (Sukapatana), yang agak aneh dan eksentrik. Sebagai murid baru dari luar kota, ia merasa kesepian dan merindukan keluarga dan teman-teman lamanya. Teman satu asramanya menceritakan kisah seram di asrama tersebut, salah satunya adalah anak kelas tujuh yang bunuh diri dengan menceburkan diri ke kolam renang lama yang sekarang sudah tidak pernah dipakai lagi. Cerita lainnya adalah ibu Pranee yang sering menyalakan lagu dari alat pemutar piringan hitam yang rusak sambil duduk kemudian membuka laci dan menangis setiap malam. Hanya satu anak bernama Vichien (Chienthaworn) yang bersikap baik padanya, dan perlahan mereka menjadi teman baik.
Ton akhirnya mengetahui bahwa Vichien sebenarnya bukan manusia. Ia adalah hantu anak kelas tujuh yang tenggelam di kolam renang. Awalnya Ton merasa takut, tapi pada akhirnya mereka tetap berteman baik. Vichien mengajarkan Ton banyak hal tentang bagaimana hidup di asrama. Sampai pada suatu hari Ton melihat Vichien menceburkan diri ke kolam renang kosong, seakan-akan dia meronta-ronta di dalam air dan akhirnya tewas tenggelam. Kejadian itu berulang terus setiap jam enam sore. Ton kemudian mencari jalan untuk membebaskan teman baiknya dari lingkaran kematian dan bisa beristirahat dengan tenang.
10. 3 Idiots
bercerita tentang tiga orang sahabat, yang sama-sama kuliah di Imperial College of Engineering. Merupakan salah satu perguruan tinggi Tehnik terbaik di India. Ketiganya yaitu Farhan Qureshi (R. Madhavan), Rastogi Raju (Sharman Joshi), dan Rancchoddas “Rancho” Shyamaldas Chanchad (Aamir Khan). Farhan dan Raju adalah mahasiswa dengan latar belakang sederhana sementara Rancho dari keluarga kaya. Farhan sebenarnya ingin sekali bercita-cita sebagai seorang fotografer satwa liar, namun keinginan itu harus kandas karena memenuhi keinginan ayahnya untuk masuk ke perguruan tinggi. Raju, agak dilematik di satu sisi dia meletakkan beban di pundaknya untuk mengangkat derajat keluarganya yang miskin. Sementara Rancho adalah si jenius yang kaya raya tujuannya belajar adalah untuk bersenang-senang, karena ia memang tidak mempunyai beban sama sekali.
Rancho, memiliki pandangan berbeda mengenai ilmu pengetahuan dan membuat mesin. Pandangannya begitu maju dan menentang pandangan kuno tentang membuat mesin. bahwa semuanya tidak hanya berdasarkan “teks book”, seperti yang dia ajarkan di perguruan tinggi saat ini. Dan juga ia menentang salah satu pengajarnya Profesor Viru atau biasa di panggil “Virus”(Boman Irani), oleh mahasiswa yang lain. Hal ini di awali setelah ada salah seorang mahasiswa bernama Joy Lobo, gantung diri di kamar asramanya. Kemudian Rancho menentang Virus dan memberikan sebuah data banyaknya mahasiswa yang bunuh diri, di sebabkan oleh salahnya sistem pengajaran, yang hanya menitik beratkan dari nilai ujian bukan atas dasar kreatifitas diri mahasiswa yang terkait.
Maka mulailah perseteruan antara Rancho dan Virus. Virus memberi label kapada Rancho dan ke dua kawan baiknya itu sebagai “idiot”.